BOJONEGORO,- Kodim 0813 Bojonegoro menetapkan 23 desa dan 1 kelurahan di Kabupaten Bojonegoro sebagai Kampung Pancasila. Pembentukan Kampung Pancasila merupakan inisiasi Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Dudung Abdurrahman.
Menurut Pasiter Kodim 0813 Bojonegoro, Kapten Inf Surahmat, Kampung Pancasila untuk mengimplementasikan kembali nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sosial masyarakat. “Nilai Pancasila akhir-akhir ini semakin tergerus oleh kemajuan jaman,” kata Pasiter Kodim 0813 Bojonegoro, Kapten Inf Surahmat, Senin (14/3/2022).
Selain itu, lanjut dia, Kampung Pancasila juga bisa mempererat seluruh komponen bangsa di wilayah, agar terwujudnya kehidupan yang lebih harmonis: Meskipun ada perbedaan agama, suku, ras dan golongan.
“Ini upaya bersama dalam melestarikan nilai-nilai yang terkandung dalam butir Pancasila guna menciptakan kerukunan antar umat beragama, hidup berdampingan, saling menghormati dan menghargai sesama untuk kesejahteraan dan kemakmuran rakyat,” tambah Kapten Inf Surahmat.
Sementara itu, menurut Kepala Desa Sidomukti, Kecamatan Kepohbaru, Teguh Santoso, S.Sos., pihaknya mendukung dan maengapresiasi serta ucapan terima kasih dengan adanya program pencanangan Kampung Pancasila. Menurutnya, hal tersebut setidaknya bisa mengulas kembali tata cara berkehidupan yang sesuai dengan butir-butir yang ada pada Pancasila seperti keagamaan, kerakyatan, persatuan dan keadilan.
“Ini langkah sangat positif dalam mengimplementasikan nilai-nilai luhur Pancasila. Semoga kita semua bisa hidup saling bertoleransi, rukun, damai berdampingan,” terangnya.(*/irul)