BOJONEGORO– Penyaluran Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Bahan Bakar Minyak (BBM) Serta Program Keluarga Harapan (PKH) di Desa se- Kecamatan Kedungadem mulai didistribusikan secara serentak, Sabtu (26/11/2022) kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Muhammad Arifin S.Pd Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Kedungadem menjelaskan, total di seluruh Kecamatan Kedungadem ada 9.464 orang atau Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang dapat Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), Bantuan Langsung Tunai (BLT) Bahan Bakar Minyak (BBM) dan Program Keluarga Harapan (PKH).
“Penyaluran BPNT, BLT BBM dan PKH ini melalui PT POS dan langsung dibayarkan oleh petugas dari POS pada hari sabtu tanggal 26 November 2022 secara serentak di 18 titik yaitu di Balai Desa Jamberejo, Sidorejo, Sidomulyo, Balongcabe, Ngrandu, Tlogoagung, Kedungrejo, Megale, Kepohkidul, Babad, Drokilo, Kedungadem, Tumbrasanom, Kendung, Dayukidul, Panjang, Songo dan Tondomulo,” jelasnya.
Lanjut Muhammad Arifin, BPNT, BLT BBM dan PKH ini merupakan program Pemerintah pusat melalui Kementerian Sosial dengan memberikan Bantuan Sosial (Bansos) tunai kepada masyarakat. Mereka Keluarga Penerima Manfaat BPNT memperoleh Rp 600.000 untuk bulan Oktober November Desember, sedangkan BLT BBM senilai Rp 300.000 untuk bulan November Desember dan PKH nominal yang mereka terima bervariasi.
“Jadi untuk BPNT perbulan dapat Rp 200.000 dan BLT BBM perbulannya dapat Rp 150.000, sedangkan masyarakat yang mendapat bantuan PKH nominalnya berbeda beda sesuai komponen yang dimiliki KPM,” ungkapnya.
Kepala Desa Tumbrasanom Juminto SM, sebelum penyaluran bantuan dimulai memberikan pengarahan kepada warganya, ia menyampaikan BPNT, BLT BBM dan PKH merupakan program perhatian Pemerintah dengan memberikan bantuan uang tunai kepada masyarakat yang layak. Ia pun berharap, semoga warga bisa memanfaatkan bantuan dari pusat ini dengan sebaik mungkin.
“Jangan rame rame, intinya menjaga perasaan yang tidak dapat, takut nya ada kecemburuan, karena ada beberapa warga yang berhak dapat bantuan tapi tidak masuk di komponen,” pesannya.
Ia berharap, Bansos ini bisa membawa manfaat yang sebesar-besarnya untuk semua KPM. Masyarakat harus bener bener selektif untuk pemanfaatannya, intinya bantuan yg bergulir hari ini supaya bisa bermanfaat di kemudian hari.
“Uang nya di hemat untuk mencukupi kebutuhan bukan untuk mencukupi keinginan, saya berharapan di belikan kambing supaya bisa berkembang,” pintanya.
Wakini warga Desa Pejok RT 14 salah satu penerima bantuan ketika ditemui mengaku senang dan bersyukur. Perempuan ibu rumah tangga tersebut merasa bantuan yang diterima sangat membantu keluarganya dalam mencukupi kebutuhan hidup.
“Sesuai arahan dari petugas tadi, dengan bantuan ini rencananya akan saya pakai untuk membeli sembako dan untuk kebutuhan sehari-hari,” tuturnya dengan senyum bahagia.
Sebagai informasi tambahan, bahwa kegiatan penyaluran BPNT, BLT BBM dan PKH di Desa se Kecamatan Kedungadem ini tetap mematuhi protokol kesehatan yaitu dengan wajib menggunakan masker serta penerapan physical distancing dan seluruh juru bayar sudah mendapatkan vaksin booster covid-19. (aj/Irul)