Sampang – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sampang menggelar Peluncuran Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 yang dikemas dengan Jalan-Jalan Sehat (JJS), Minggu (9/6). Selain JJS, rangkaian peluncuran yang bertajuk ‘Akor Salanjhanga’ ini juga akan berlanjut besok Senin (10/6) dengan kegiatan shalawat serta ragam sajian hiburan.
Acara yang berlangsung di Alun-alun Trunojoyo, Jalan Wijaya Kusuma, Kelurahan Gunong Sekar, Kabupaten Sampang, dihadiri langsung oleh PJ Bupati Sampang, Rudi Arifianto didampingi Jajaran Forkopimda, serta Komisioner KPU Sampang bersama seluruh anggotanya. Termasuk Bawaslu Sampang, sejumlah Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dan Insan Pers setempat, serta ribuan peserta JJS dan masyarakat Umum.
Ketua KPU Addy Imansyah menyampaikan ucapan terimakasih kepada semua tamu undangan, khususnya kepada Pj Bupati Sampang. dikarenakan telah memberikan fasilitasi serta dukungan kepada pihaknya. Sehingga, pada pelaksanaan tahapan Pilkada Sampang Tahun 2004 nantinya, bisa berjalan dengan lancar dan aman.
“Paling penting, Pilkada Sampang Akor Salanjhanga. Kegiatan peluncuran ini, selain sebagai tahapan Pilkada 2024, juga pertanda Pemilihan Gubernur Jawa Timur (Pilgub Jatim) akan segera dimulai. Sebabnya, kami juga berharap agar dapat terciptanya, pesta demokrasi yang bersih jujur dan adil (Jurdil) di Kota Bahari ini,” ujar Addy dalam sambutannya.
Addy meminta kepada seluruh masyarakat yang hadir, agar apa yang menjadi persembahan dalam acara peluncuran tersebut bisa disaksikan oleh masyarakat luas dengan tetap menjaga norma agama norma kesopanan dan norma-norma lainnya yang menjadi pesan para habaib dan para ulama agar tidak mengurangi hikmah dari pelaksanaan peluncuran dan tidak mengurangi esensi dari pelaksanaan peluncuran.
“Yang terpenting dan perlu kami tekankan juga kepada penyelenggara, untuk bisa bekerja profesional mandiri dan independen, serta transparan. Sebab, kami sudah meninggalkan warisan yang cukup baik dalam penyelenggaraan pemilu tahun 2024, untuk pertama kalinya dalam sejarah dan sejak berdirinya Mahkamah Konstitusi (MK)baru pertama kali di Pemilu 2024 tidak adanya gugatan PHPU,” pungkasnya.
Sementara itu, mewakili PJ Bupati Sampang Rudi Arifianto, asisten pemerintahan dan kesra Pemkab Sampang Darmanto, mengatakan jika penyelenggaraan Pilkada tahun 2024 saat ini sudah di ujung mata, sehingga berbagai format sosialisasi termasuk lewat peluncuran simbolis tersebut memang penting untuk dilaksanakan agar agenda demokrasi akbar di tingkat Daerah yakni Pilkada yang tinggal beberapa bulan lagi dapat diketahui masyarakat Sampang secara luas.
“Melalui peluncuran ini masyarakat bisa tau dan mengerti sehingga tingkat partisipasi pemilih pada Pilkada nanti bisa tinggi bahkan diharapkan lebih tinggi dari gelar Pileg maupun Pilpres yang dilaksanakan beberapa waktu yang lalu,” tandasnya.