SURABAYA, SEPUTARINDONESIA.NET – BRI Branch Office Diponegoro Surabaya terus berkomitmen memberdayakan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di wilayahnya. Buktinya, BRI menggelar mini gathering di lima Mikro BRI Unit Karah Agung pada Rabu, 20 Februari 2025 lalu. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya BRI dalam meningkatkan simpanan dan pinjaman, sekaligus mendukung program kantor pusat.
Mini gathering yang berkolaborasi dengan Jago Karah Farm, sebuah kluster peternakan ayam petelur, dihadiri oleh Lurah Karah Kecamatan Jambangan, Krisna Dwi Haryadi, SE. Acara ini diikuti oleh nasabah eksisting dan nasabah baru.
Muhammad Sopyan, Manajer Bisnis Mikro (MBM), BRI Branch Office Diponegoro Surabaya, menyatakan keberhasilan mini gathering dalam mendapatkan potensi pinjaman baru dan perluasan penggunaan QRIS. Ia juga menambahkan bahwa para pelaku UMKM yang hadir merupakan binaan BRI Branch Office Diponegoro Surabaya, sehingga perkembangan bisnis mereka dapat terus dipantau dan dibina.
“Harapannya, ke depannya kita dapat berkolaborasi dengan UMKM di Pasar Karah Kecamatan Jambangan agar mereka dapat mengembangkan bisnisnya dan naik kelas,” ujar Sopyan.
Mini gathering di Pasar Karah tersebut dihadiri oleh sejumlah perwakilan BRI, antara lain M. Nirwan (Kepala BRI Unit Karah Agung), Ekorinto Intoyo (Kepala BRI Unit Gunungsari), Muhammad Sopyan (MBM BRI Branch Office Diponegoro Surabaya), Ratih dari Tim Asuransi Brilife, Suryo Pandu (Marketing Unit Diponegoro), dan Lanny Astuti (BRI).
BRI Branch Office Diponegoro Surabaya sendiri membawahi enam unit kerja, tiga kantor kas, satu teras, yang meliputi Unit Karah Agung, Unit Gayungsari, Unit Wonokromo, Unit Diponegoro, Unit Menanggal, Gunungsari, KK Asabri, KK Taspen, KK Kedungdoro, dan satu Teras.