Seputarindonesia.net II SAMPANG-
Kasus pembunuhan di Desa Lar Lar, Kecamatan Banyuates Kabupaten Sampang Madura pada, Minggu (08/Mei /2022) sekira pukul 02.00 WIB, diungkap oleh Satreskrim Polres Sampang.
Kasus penganiayaan yang menimpa Muhidin (21) warga Dusun Pagaran, Desa Palenggian, Kecamatan Kedundung Sampang dilakukan oleh ID (26) warga Dusun Bere’songai, Desa Pandiyangan, Kecamatan Robatal Sampang.
Kapolres Sampang,AKBP Arman mengatakan, ungkap kasus penganiayaan berat yang dilakukan ID dengan menggunakan sajam berupa Celurit yang berukuran 58 cm, dengan lebar 4 cm sebagai alat yang disabetkan ke arah perut korban sebanyak dua kali.
Akibat sabetan Celurit, mengakibatkan korban mengalami luka parah sehingga korban alami kehabisan darah saat korban hendak di bawa ke Puskesmas Pembantu ( Pustu ) di desa setempat, ungkapnya.
“Pelaku berhasil kita tangkap, sehari setelah dia melakukan penganiayaan terhadap korban hingga tewas,” kata Kapolres, Selasa (10/5/2022).
Kapolres Sampang menerangkan, pelaku berhasil di ringkus oleh Tim Resmob Polres Sampang pada 9 Mei 2022 siang hari ketika pelaku berada di sekitar Stasiun Jombang.
Rupanya, usai melakukan penganiayaan terhadap korban pelaku bergegas melarikan diri hingga ditemukan di sekitar Stasiun Jombang. Dia melarikan diri dengan berpindah pindah tempat untuk menghindari kejaran pihak Kepolisian.
Sementara, untuk motif dari kasus penganiayaan yang menghilangkan nyawa korban, diduga pelaku emosi dan cemburu kepada korban, karena saat itu korban sedang berpacaran dengan mantan istrinya.
“Hubungan pelaku dengan sang mantan istri sudah berjalan delapan (8) bulan yang lalu,” tambah Kapolres.
Peristiwa itu terjadi, saat pelaku mendatangi mantan istri nya di kediamannya dan setiba nya pelaku di rumah sang mantan, dirinya melihat sang mantan sedang duduk berduaan dengan korban pada Minggu (08/5/2022) sekira pukul 21.00 WIB.
Melihat sang mantan berduaan dengan korban, pelaku tiba-tiba bersembunyi di salah satu rumah warga yang tak jauh dari rumah mantannya
Pelaku terus menunggu hingga sang mantan masuk ke dalam rumahnya, ketika berselang beberapa menit, korban terlelap di tempat Mushola.
Setelah menghampiri korban yang saat itu sedang terlelap dan tanpa pikir lagi pelaku menyabet korban dengan Celuritnya di perut korban sebanyak dua kali.(*/hen)