Berita Nasional IndonesiaBerita Nasional Indonesia
Reading: Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan Dinilai Gagal Melaksanakan Kerja Sosial di Sumenep
Share
Aa
Berita Nasional IndonesiaBerita Nasional Indonesia
Aa
  • Dewan Redaksi
  • Susunan Redaksi
  • Pedoman Media Siber
All Rights Reserved. Seputar Indonesia Net
Berita Nasional Indonesia > Pemerintahan > Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan Dinilai Gagal Melaksanakan Kerja Sosial di Sumenep
PemerintahanZona Madura

Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan Dinilai Gagal Melaksanakan Kerja Sosial di Sumenep

admin 2 years ago 730 Views
Dinas Sosial

SUMENEP– Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan anak dinilai gagal dalam melaksanakan kerja sosial.

Kordinator Aksi Unjuk Rasa (Unras) dari gerakan mahasiswa ekstra parlemen Mohammad Nur dalam orasinya mengatakan, sebagai dinas yang bergerak dalam sektor pengentasan kemiskinan di wilayah Kabupaten Sumenep di bawa pimpinan Zulkarnain, telah gagal total.

“Kepala Dinsos P3A Kabupaten Sumenep lebih suka berjanji akan melakukan labelisasi penerima bantuan sosial program keluarga harapan, yang kerap kali dijanjikan sejak tahun 2019 sampai tahun 2023 tak ada kejelasan sama sekali,” kata Moh Nur dalam tututannya.Selasa (21/02/2023).

Masih Moh Nur menyampaikan,” Dalam investigasi kami di lapangan para penerima bantuan PKH masih belum ada satupun kami lihat label penerima bantuan,Uajrnya dalam orasi.

“Dan yang paling parahnya dari Kepala Dinsos P3A Sumenep, mengklaim bahwa angka kemiskinan mulai menurun, di sampaikan didepan massa aksi demontrasi,” terangnya dengan lantang.

Indonesia City Expo jadi Ajang Adu Gagasan Wali Kota se-Indonesia Dalam Munas Ke VII APEKSI
Ladies Program APEKSI Surabaya, Platform Perempuan Berbagi Pengalaman dan Kolaborasi untuk Negeri
Sinergi Ekonomi Antar Daerah, Koperasi Merah Putih Diteguhkan di Munas VII APEKSI 2025
Dari Surabaya untuk Indonesia, Munas VII APEKSI 2025 Perkuat Sinkronisasi Program Pusat-Daerah
Jangan Sampai Ketinggalan! Surabaya Gelar Karnaval Budaya Munas APEKSI 2025

Mohammad Nur menegaskan, yang di klaim Kepala Dinsos P3A Sumenep, itu salah total , faktanya adalah program Bupati Sumenep ini bukan kinerja dinsos sejatinya seperti itu.

Para massa aksi mendesak Kepala Dinsos P3A Sumenep lebih baik mundur dari jabatannya, karena dengan jelas dinilai gagal dalam menjalankan tugasnya dan pengentasan kemiskinan sudah gagal total, Seruannya Korlap aksi.

Sementara itu, Kepala Dinsos P3A Sumenep Zulkarnain mengatakan,” Sejak dari awal saya tidak alergi akan kritikan dari mahasiswa, bahkan kami akan mengakomodasi apa yang di sarankan ke Dinsos

Sedangkan program labelisasi ini adalah program tahun 2023 dan kegiatan ini belum bisa dilaksanakan dikarenakan belum bisa di laksanakan, Paparnya didepan para massa aksi Mahasiswa.

Tak hanya itu lanjut, Zulkarnain menambahkan dan kami di angkat jadi kepala Dinsos P3A Sumenep pada tanggal 2 April 2022.

Sementara upayanya untuk pengentasan kemiskinan masih banyak yang kami kerjakan yang salah satunya adalah memberikan bantuan kursi roda ke disabilitas.(amn/hn)

TAGGED: Sumenep
admin February 21, 2023
Previous Article Ratusan Pelajar se-Surabaya Raya Berebut Piala Walikota di Kejuaran Bola Basket
Next Article Layanan SIM Bhabin dan SKCK Polrestabes Surabaya Diapresiasi Mabes Polri

Berita Lainnya

Indonesia City Expo jadi Ajang Adu Gagasan Wali Kota se-Indonesia Dalam Munas Ke VII APEKSI

20 hours ago

Ladies Program APEKSI Surabaya, Platform Perempuan Berbagi Pengalaman dan Kolaborasi untuk Negeri

20 hours ago

Sinergi Ekonomi Antar Daerah, Koperasi Merah Putih Diteguhkan di Munas VII APEKSI 2025

20 hours ago

Dari Surabaya untuk Indonesia, Munas VII APEKSI 2025 Perkuat Sinkronisasi Program Pusat-Daerah

20 hours ago
about us

Kabar terbaru di Seluruh Indonesia

All Rights Reserved. Seputar Indonesia Net

Removed from reading list

Undo
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?