MOJOKERTO, SEPUTARINDONESIA.NET – Pengasuh Pondok Pesantren Amanatul Ummah Pacet, Prof. Dr. KH. Asep Syaifudin Chalim, memberikan peringatan keras kepada para pejabat agar tidak menyalahgunakan jabatannya. Peringatan tersebut disampaikan saat acara buka puasa bersama ribuan kader partai politik dan relawan di Gedung Graha Kampus Universitas Abdul Chalim, Desa Bendunganjati, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto.
Dalam sambutannya, KH Asep menekankan bahwa jabatan merupakan amanah yang harus diemban dengan penuh tanggung jawab. Ia memperingatkan bahwa penyalahgunaan kekuasaan akan berakibat fatal, mulai dari pemecatan hingga hukuman penjara.
“Jabatan bukanlah sekadar simbol kebanggaan, melainkan tanggung jawab besar. Penyalahgunaan wewenang akan berujung pada konsekuensi berat, baik kehilangan jabatan maupun menghadapi proses hukum,” tegas KH Asep di hadapan para hadirin.
KH Asep juga menekankan pentingnya kepemimpinan yang amanah, jujur, dan mengedepankan kepentingan rakyat di atas kepentingan pribadi atau golongan. Acara buka puasa bersama ini, selain sebagai ajang silaturahmi, juga menjadi momentum bagi KH Asep untuk menyampaikan pesan moral kepada para pemimpin. Kehadirannya di tengah-tengah ribuan kader dan relawan diharapkan dapat menjadi pengingat akan pentingnya kepemimpinan yang berorientasi pada keadilan dan kesejahteraan masyarakat.
“Jangan sampai jabatan menjadi jalan menuju kehancuran. Gunakanlah untuk kebaikan, demi kemajuan bangsa dan kesejahteraan rakyat,” pesan KH Asep mengakhiri sambutannya.
Acara buka puasa bersama yang berlangsung khidmat tersebut dihadiri oleh berbagai tokoh penting, yang turut mendukung pesan KH Asep untuk membangun pemerintahan yang bersih dan berintegritas.