SURABAYA,SEPUTARINDONESIA.NET – Tim Pemenangan Kotak Kosong Kota Surabaya menyampaikan apresiasi kepada warga atas partisipasi damai dalam Pilkada 2024, khususnya kepada mereka yang memilih kotak kosong. Mereka juga memberikan penghargaan kepada Polrestabes Surabaya atas pengawalan yang aman dan tertib selama proses pemilihan.
Direktur Pemenangan Kotak Kosong Aliansi Relawan Surabaya Maju, Rudy Gaol, mengucapkan selamat kepada Eri Cahyadi atas kemenangannya sebagai calon tunggal. Namun, ia turut menyoroti kinerja Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Surabaya.
“Berdasarkan pantauan kami, KPU Kota Surabaya gagal mensosialisasikan pilihan kotak kosong kepada warga,” ungkap Rudy kepada selalu.id. Ia menekankan bahwa kotak kosong merupakan pilihan sah yang dibenarkan oleh KPU RI dan Bawaslu RI. Kurangnya sosialisasi ini, menurut Rudy, berdampak pada rendahnya angka partisipasi pemilih, yang menurut data timnya hanya sekitar 53 persen.
Rudy menambahkan bahwa warga yang memilih kotak kosong tetap sah dan diperbolehkan. Kegagalan KPU dalam mensosialisasikan pilihan ini, menurutnya, menjadi penyebab utama rendahnya angka partisipasi pemilih di bawah 60 persen. Tim Kotak Kosong menilai kinerja KPU dalam hal ini perlu dievaluasi.
