PAMEKASAN– Lahan seluas 1,5 hektar milik Lapas Kelas II A Pamekasan seusai panen jagung beberapa waktu lalu saat ini dilanjutkan diam dengan menanam Padi, Senin (05/12/2022).
Kepala Seksi Kegiatan Kerja, Dwi Puji Mulyanto kepada Komunitas Ikatan Wartawan Online (IWO) menjelaskan, sehabis panen jagung di beberapa waktu lalu, kami tak ingin membiarkan lahan kami terlalu diam tak digunakan.
” Kegiatan pertanian yang saat ini dilakukan penanaman padi di lahan asimilasi langsung bertanam padi,” ujar Dwi penanggung jawab kegiatan.
Semula lahan yang sudah melakukan panen jagung, pihaknya bersama para warga binaan Lapas Pamekasan terlebih dahulu membersihkan lahan tersebut dari rumput liar dan gulma, setelah itu
dilakukan pembajakan dengan menggunakan traktor hingga media tanam menjadi lunak dan gembur serta digenangi dengan air,Urainya Kasi Giatja Lapas Pamekasan.
Lebih lanjut, Dwi menambahkan
pemilihan untuk menanam padi sendiri selain dikarenakan musim hujan, juga melihat media tanam yang sangat cocok untuk ditanami padi. Untuk melakukan penyemaian bibit padi yang untuk di tanam kami bersama para warga binaan melakukan kegiatan menanam padi.
“Kami bersama para warga binaan melakukan penanaman padi dikarenakan saat ini sudah memasuki musim hujan, di musim hujan ini air yang melimpah cocok untuk menanam padi,” kata Dwi sapaan akrabnya.
Sementara itu, Kepala Humas Lapas Pamekasan mengatakan untuk kegiatan menanam padi pada bulan ini tak hanya melibatkan pihak Kasi Kegiatan Kerja yang terjun dilahan tersebut, namun juga menerjunkan sejumlah staff Bimbingan kerja Lapas Pamekasan.(iffah)