PAMEKASAN– Program Rehabilitasi Pramuka dan pelatihan Kemandirian Tahap II Tahun 2022 telah resmi di tutup oleh Kalapas Narkotika Kelas II A Pamekasan Kanwil Kemenkumham Jawa Timur, di Lapangan dalam Lapas Narkotika Kelas IIA Pamekasan pada, Sabtu (31/12/2022).
Hadir Pada penutupan Program Rehabilitasi Pramuka, Ketua Yayasan Pelita Kasih Allah, Indra, Ketua Ghana Recovery Pamekasan, Hamdan beserta jajarannya dan Kepala Sekolah SMKN 2 Pamekasan, Adi Sastriawan, Kepala Sekolah SMKN 3 Pamekasan, Sulistyo Wardani serta perwakilan Ponpes Al-Kautsar, Ustadz Nasir.
Kasi Binadik Lapas Narkotika Kelas IIA Pamekasan Kanwil Kemenkumham Jatim, Rikie Umbaran menyampaikan,
Laporan kegiatan Program Rehabilitasi, Pramuka dan Pelatihan Kemandirian Tahap II yang dilaksanakan kurang lebih 6 bulan.
” Laporan yang disampaikan tersebut bahwa pada tahap ke-2 ini total jumlah peserta sebanyak 99 WBP yang terdiri dari 44 WBP peserta Rehabilitasi, 35 WBP Pramuka dan 80 WBP peserta Pelatihan Kemandirian,” ujarnya.
Kalapas Narkotika Kelas IIA Pamekasan Kanwil Kemenkumham Jatim, Yan Rusmanto saat memberikan sambutan sekaligus menutup Program Rehabilitasi Sosial dan Pelatihan Kemandirian Tahun 2022 mengucapkan, terimakasih kepada pihak yang turut mensukseskan terlaksananya kegiatan ini selama 6 bulan.
“Tanpa bantuan dan kerjasama semua pihak, program rehabilitasi, pramuka dan pelatihan kemandirian ini tidak dapat terlaksana dengan baik dan mendapatkan hasil yang maksimal seperti saat ini.Dngan adanya program ini harapan kami dapat merubah perilaku Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) saat telah kembali ke masyarakat umum,” imbuhnya .
Yan Rusmanto berpesan kepada para peserta program Rehabilitasi, Pramuka dan Pelatihan Kemandirian agar dengan berakhirnya program program Rehabilitasi, Pramuka dan Pelatihan Kemandirian Tahap II ini diharapkan dapat membantu merubah perilaku narapidana pecandu/penyalahguna narkotika yang semula mal adaptif menjadi adaptif untuk meningkatkan kualitas hidup yang lebih baik dengan harapan dapat meningkatkan produktivitas dalam menghasilkan karya, sehingga kelak nantinya setelah bebas dapat melaksanakan fungsi sosialnya di masyarakat.
Kegiatan ditutup dengan pelepasan tanda peserta dan penyerahan sertifikat secara simbolis oleh Kalapas kepada perwakilan WBP peserta program rehabilitasi, pramuka dan pelatihan kemandirian bersertifikasi.
Dilanjutkan dengan penampilan Parede Demonstrasi dari para peserta Rehabilitasi dan peserta Pelatihan Kemandirian Tahun 2022 diantaranya dengan menampilkan peragaan semaphore dan LKBB oleh peserta Pramuka, penampilan kesenian tradisional Madura Oldaol oleh peserta Rehabilitasi dan penampilan musik Band Sustik dari Warga Binaan Pemasyarakatan Lapas Narkotika Kelas IIA Pamekasan Kanwil Kemenkumham Jatim .(debora)