BOJONEGORO– Kegiatan program terpadu dan lintas sektoral TNI Manunggal Membangun Desa atau TMMD ke- 115 tahun 2022 di Kabupaten Bojonegoro yang dipusatkan di Dusun Ngantru, Desa Sekaran, Kecamatan Kasiman, mendapat kunjungan tim Pengawasan dan Evaluasi (Wasev) dari Staf Teritorial Markas Besar Tentara Nasional Indonesia (TNI), Kamis (27/10/2022).
Kedatangan tim Wasev TMMD 115 yang didampingi Pejabat Utama (PJU) Kodam V Brawijaya, jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Bojonegoro ini disambut Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) TMMD ke- 115 Kodim 0813 Bojonegoro, Letkol Arm Arif Yudo Purwanto, bersama Forkopimcam Kasiman dan Pemdes Sekaran.
Camat Kasiman, Novitasari, S.STP., M.PSDM., mengucapkan selamat datang kepada tim Wasev yang dipimpin Wakil Asisten Teritorial Panglima TNI beserta rombongannya. Ungkapan rasa syukur dan terima kasih juga disampaikan oleh pihaknya dengan berlangsungnya kegiatan program TMMD tersebut.
“Alhamdulillah, tentunya kami ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas program fisik dalam TMMD ini, sehingga kami di Ngantru yang sebelumnya terisolir sekarang aksesnya sudah terbuka. Sementara untuk program non fisiknya, yang juga mampu membuka dan menambah wawasan terutama warga Ngantru semuanya. Tentunya kami juga berharap kerjasama ini tidak hanya selesai pada TMMD saja, harapannya program-pembangunan terus berlanjut,” tuturnya.
Dansatgas TMMD 115 Kodim 0813 Bojonegoro, Letkol Arm Arif Yudo Purwanto, memaparkan, progres hasil pelaksanaan kegiatan program TMMD ke- 115 hingga saat ini sudah berlangsung selama 17 hari sejak dibuka pada 11 Oktober 2022 yang lalu. Sementara dalam pengerjaanya, sasaran program TMMD dilakukan dengan gotong-royong antara anggota Satgas dan berbagai elemen masyarakat.
Menurut dia, program TMMD merupakan salah satu kegiatan operasi bhakti TNI yang dilaksanakan secara terpadu dan lintas sektoral oleh TNI, bekerjasama dengan pemerintah daerah, Kepolisian serta komponen masyarakat lainya, yang disinergikan dan diintegrasikan dengan tujuan untuk meningkatkan pembangunan didaerah baik pambangunan fisik maupun non fisik agar taraf kehidupan masyarakat menjadi lebih baik.
“Program ini bertujuan membantu pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pembangunan bersifat fisik dan non fisik, guna memantapkan kemanunggalan TNI-rakyat dalam rangka menyiapkan Ruang, Alat dan Kondisi Juang yang tangguh untuk kepentingan pertahanan wilayah,” terang Dansatgas.
Sementara itu dalam arahannya, Ketua Tim Wasev Brigjen TNI (Mar) I Made Wahyu Santoso, mengungkapkan, kegiatan Wasev dilakukan dengan tujuan untuk mengukur kinerja organisasi Satgas TMMD yaitu dari mulai tahap perencanaan, persiapan, pelaksanaan sampai dengan pengakhiran agar kegiatan program TMMD dapat berjalan secara optimal, efektif dan efisien.
Selain itu, kegiatan TMMD tersebut juga untuk membantu percepatan pembangunan di daerah dan membantu mengatasi kesulitan rakyat serta sebagai sarana untuk mempererat kemanunggalan TNI-rakyat.
Disampaikan juga, atas nama Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), selaku Penanggung Jawab Operasi (PJO) TMMD, pihaknya mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada Pemerintah Kabupaten Bojonegoro dan seluruh komponen masyarakat atas kerjasama serta semangat gotong royongnya dalam mendukung kelancaran kegiatan TMMD yang sedang berjalan.
Pihaknya berpesan, kepada seluruh anggota TNI-Polri, aparat pemerintahan, agar senantiasa meningkatkan semangat gotong royong. Memelihara terus kemanunggalan TNI dan rakyat, agar kegiatan TMMD dapat berjalan dengan lancar. Selain itu, pihaknya juga mengharapkan untuk meningkatan kepedulian dalam merawat hasil TMMD tersebut dengan sebaik-baiknya agar dapat dimanfaatkan dalam jangka waktu yang panjang.
“Untuk sasaran fisik dan non fisik yang dikerjakan pada program TMMD ini diharapkan dapat mendorong tumbuhnya kreatifitas masyarakat dalam mengan