PAMEKASAN– Sebuah truk bermuatan Minyak goreng bermerk Sovia kecelakan di Jalan Trasak, Kecamatan Larangan Kabupaten Pamekasan.
H. Habir (55) warga asal Desa Kaduara Barat Kecamatan Larangan yang merupakan pemilik truk tersebut dengan Nopol W 9923 UP. Kerugian materil sebesar Rp 15 juta.
Kecelakaan terjadi sekitar pukul 16.00 Wib di Jalan Trasak Kecamatan Larangan.
Saat ditemui dilokasi pada Selasa 27 Juni 2023, H. Habir menjelaskan, truk ini bermuatan 1500 Karton Minyak Goreng Sovia yang akan dikirim ke CV. Subur Selamet Jaya Jalan Trasak Kecamatan Larangan.
Namun naas, saat sang sopir AH melakukan ngoper prosnelen dan mengerem maka truk kami terguling, tergulingnya truk kami ini lantaran adanya galian yang ada dibadan jalan sisi kiri dari arah timur.
“Saat sopir akan masuk ke Depo CV. Subur Selamet Jaya, dia melakukan ngoper porsenelen dan ngerem kemudian tidak terduga truk kami malah terguling lantaran adanya galian di badan jalan,” ungkap H. Habir.
Tak hanya itu, Habir merasa kecewa atas kejadian laka tunggal yang dialaminya, karena adanya galian dibadan jalan membuat aktifitas pengiriman ke Depo CV.Subur terhambat dan tidak bisa melakukan pengiriman, Ujarnya penuh kekecewaan.
Muatan yang kami bawa ditruk kami ini sebanyak 1500 karton, dan ini sangat jelas rugi terlebih pada kendaraan truk kami ini. Selain itu banyak biaya yang kami keluarkan untuk truk kami dan barang barang yang kami muat.
Dengan kejadian laka lantas yang dialaminya ini, Habir berharap kepada pihak Pemerintah Kabupaten Pamekasan untuk lebih melakukan pengecekan terlebih pada badan jalan yang marak sekali galian dibadan jalan tidak dilakukan perbaikan dengan baik, dan kejadian ini sering kali terjadi namun seakan akan ini tidak pernah dilakukan perbaikan pada jalan yang telah dilakukan oleh pihak pihak yang telah melakukan galian itu.
” Laka lantas yang terjadi oleh teuk bermuatan ini bukan hanya sekali bahkan sering terjadi akibat galian galian dibadan jalan yang dilakukan oleh pihak pihak yang melakukan galian tanpa harus memikirkan dampaknya,” tukasnya.(Debora)