SURABAYA-Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya memiliki cara unik untuk meramaikan dagangan pelaku UMKM di Sentra Wisata Kuliner (SWK). Kali ini, Pemkot Surabaya menyulap SWK Manukan Lor di Kecamatan Tandes, sebagai tempat resepsi pernikahan untuk warga.
Camat Tandes, Kota Surabaya, Febriadhitya Prajatara mengatakan, inovasi ini bertujuan untuk mengenalkan SWK Manukan Lor lebih dekat kepada masyarakat. Selain itu, juga sekaligus untuk mengenalkan aneka kuliner yang dijajakan oleh para pelaku UMKM di SWK Manukan Lor.
“Alhamdulillah pada hari ini ada warga yang sangat antusias memanfaatkan SWK ini sebagai tempat resepsi. Karena di sini sangat memungkinkan dan layak sekali untuk digunakan sebagai tempat resepsi pernikahan, karena para pengguna (tempat) tidak usah bingung lagi soal makanan, cukup menghubungi masing-masing pemilik stand di sini (SWK),” kata Febriadhitya, Sabtu, (8/2/2025).
Camat Tandes yang lekat dengan sapaan Febri itu mengungkapkan, selain memiliki aneka menu ala katering pesta pernikahan, SWK Manukan Lor juga memiliki fasilitas lengkap. Diantaranya, yakni seperti meja, kursi hingga sound system.
Tak hanya itu, Febri menyampaikan, lokasi SWK Manukan Lor juga tergolong strategis dengan lingkungan masyarakat sekitar. “Tadi saya sempat ngobrol dengan beberapa tamu mengaku, kalau tempat ini (SWK Manukan Lor) sangat memudahkan, misalnya ketika ada warga yang diundang ke sebuah pesta pernikahan, itu tidak perlu jauh-jauh,” ungkap Febri.
Febri menjelaskan, ide ini berawal pada saat ada warga yang ingin memanfaatkan SWK Manukan Lor sebagai tempat resepsi pernikahan. Ide tersebut kemudian disambut baik oleh para pedagang di SWK tersebut.
“Setelah kita menjadikan SWK sebagai tempat resepsi pernikahan hari ini, ternyata sukses dan berhasil. Kami berharap, terutama warga di wilayah Kecamatan Tandes, kalau ada yang membutuhkan tempat untuk resepsi pernikahan dengan fasilitas yang komplit, itu bisa menggunakan SWK Manukan Lor,” jelasnya.
Menurut Febri, hal ini sejalan dengan harapan Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, yaitu memanfaatkan aset milik pemkot untuk kepentingan masyarakat. Selain memanfaatkan aset pemkot untuk kepentingan masyarakat, juga sekaligus mendongkrak perekonomian warga di wilayah Kecamatan Tandes.
“Harapan ke depan, ini bisa ditiru, terutama bagi warga Surabaya yang sedang akan menggelar hajat, maka bisa menggunakan SWK Manukan Lor. Dijamin nggak kalah sama dengan tempat-tempat lainnya,” harapnya.
Sementara itu, warga Manukan Lor, Kecamatan Tandes, Eni Ariwati mengatakan, alasan ia menggunakan SWK tersebut sebagai tempat resepsi pernikahan anaknya adalah ingin mendekatkan tamu undangan yang akan hadir. Sebab, tamu yang diundang ke pesta pernikahan anaknya mayoritas adalah warga sekitar Manukan Lor.
Selain itu, ia ingin, SWK Manukan Lor bisa menjadi ikon atau pusat kulineran di wilayah Manukan Lor, Kecamatan Tandes. “Yang saya inginkan kan kehadiran warga, sehingga warga tidak terlalu jauh untuk bisa menghadiri dan memberikan doa restu. Selain itu, saya juga ingin membantu (melariskan) UMKM di SWK Manukan Lor ini,” kata Eni.
Di kesempatan ini, Eni memesan sebanyak 3000 porsi aneka makanan dan minuman dari pelaku UMKM SWK Manukan Lor. Menu yang disajikan juga beragam, ada siomay, bakso, rujak uleg, tahu campur, dan masih banyak lainnya.
“Untuk dari segi menu makanan saya sudah yakin pasti enak, karena UMKM di wilayah Manukan Lor ini juga sudah pernah beberapakali meraih juara di berbagai ajang memasak. Dari segi rasa luar biasa dan tidak kalah dengan masakan yang dijajakan di luar SWK,” ujarnya.
Eni berharap, warga Manukan Lor bisa menfaatkan SWK tersebut sebagai tempat pesta pernikahan, atau kegiatan lain ke depannya. Dengan begitu, secara tidak langsung menunjang program Pemkot Surabaya dalam meningkatkan perekonomian para pelaku UMKM.
“Sehingga harapan kami SWK ini bisa lebih ramai lagi dan meningkatkan perekonomian warga di sini. Selain itu, saya juga berharap stand-stand di sini semakin bertambah dan ramai ke depannya,” pungkasnya. (irm)