Berita Nasional IndonesiaBerita Nasional Indonesia
Reading: Aliansi Masyarakat Lenteng dan Ganding : Pecat 5 Polisi Sumenep Penembak Herman
Share
Aa
Berita Nasional IndonesiaBerita Nasional Indonesia
Aa
  • Dewan Redaksi
  • Susunan Redaksi
  • Pedoman Media Siber
All Rights Reserved. Seputar Indonesia Net
Berita Nasional Indonesia > Daerah > Aliansi Masyarakat Lenteng dan Ganding : Pecat 5 Polisi Sumenep Penembak Herman
DaerahKriminalPeristiwa

Aliansi Masyarakat Lenteng dan Ganding : Pecat 5 Polisi Sumenep Penembak Herman

admin 3 years ago 1.1k Views
Demo Aliansi masyarakat Lenteng dan Ganding

SUMENEP,- Tewasnya Herman (22), warga Gadu Timur, Ganding, Sumenep Madura Jawa Timur, diduga pelaku perampasan motor yang ditembak polisi memantik hati nurani masyarakat untuk memproses pelaku Oknum aparat kepolisian Sumenep.

Aksi demo terkait kematian Herman kembali terjadi. Tergabung dalam Aliansi masyarakat Lenteng dan Ganding berdemo didepan Kapolres Sumenep, pada, Kamis (17/03/2022).

Koordinator lapangan Rossi menegasakan, bahwa korban Herman bukan begal apa yang dituduhkan oleh aparat kepolisian Sumenep, ternyata Herman tersebut pemuda yang baik di desa setempat.

Rossi mengatakan, ini membuktikan aparat kepolisian Sumenep tidak profesional dalam melaksanakan tugasnya sebagai pengayom, melindungi dan melindungi masyarakat, ini tidak ada sama sekali di lingkungan Polres Sumenep alias omongan kosong,

“Miris sekali kejadian tersebut, bahwa korban Herman sudah tersungkur ke tanah masih di brondong oleh senjata api, ini jelas pelanggan Hak Asasi manusia,” jelas Rossi.

Tim Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis Hadir di Desa Jimbaran Wetan, Sidoarjo
Warga Surabaya Adukan Anggota DPRD Jatim ke BK, Diduga Langgar Inpres Efisiensi Anggaran
Kapolrestabes Surabaya Beri Apresiasi, Polisi Tangkap Tiga Pelaku Curanmor di Surabaya Beraksi di Depan CCTV
DLH Surabaya Pastikan Truk Sampah Tabrak Pemotor Bukan Milik Pemkot
Harkitnas, Pemkot Surabaya Ajak Warga Siapkan Masa Depan Generasi Penerus

Rossi melanjutkan, senjata api yang digunakan oleh aparat kepolisian Sumenep itu dari uang rakyat untuk melindungi masyarakat, bukan untuk membunuh korban Herman yang tidak punya catatan kriminal

“Aparat kepolisian Sumenep jelas-jelas di gaji pakai uang rakyat Indonesia, semuanya perlengkapan dari baju, sepatu dan senjata api, tapi ini semuanya di salah gunakan oleh aparat kepolisian Sumenep,” tambahnya.

Lebih lanjut Rossi menilai Peluru yang menimpa kepada saudara korban Herman berjumpa 6 peluru di seluruh Anggota tubuh korban,

Pernyataan dari polres Sumenep bahwa korban Herman itu pemabuk dan pencuri uang di masjid itu semuanya kebohongan Publik.

“Kami tegaskan lagi, Herman bukan pemabuk dan pencuri tapi korban mengalami depresi ada gangguan kejiwaan,” imbuhnya.

Tuntutan masyarakat adalah pecat dan tangkap 5 Pelaku anggota Polres Sumenep yang melakukan penembakan terhadap korban Herman,” pungkasnya.

TAGGED: Peristiwa, polressumenep, Sumenep, tembakmati
admin March 17, 2022
Previous Article Polisi di Jombang Berhasil Amankan Ribuan Butir Pil Koplo
Next Article Lapas Pamekasan Panen Raya dan Jual 8.000 Paving Blok Hasil Karya WBP

Berita Lainnya

Tim Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis Hadir di Desa Jimbaran Wetan, Sidoarjo

2 hours ago

Warga Surabaya Adukan Anggota DPRD Jatim ke BK, Diduga Langgar Inpres Efisiensi Anggaran

4 hours ago

Kapolrestabes Surabaya Beri Apresiasi, Polisi Tangkap Tiga Pelaku Curanmor di Surabaya Beraksi di Depan CCTV

5 hours ago

DLH Surabaya Pastikan Truk Sampah Tabrak Pemotor Bukan Milik Pemkot

12 hours ago
about us

Kabar terbaru di Seluruh Indonesia

All Rights Reserved. Seputar Indonesia Net

Removed from reading list

Undo
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?