PAMEKASAN– Kegiatan Pembinaan komunikasi (Binkom) cegah konflik sosial yang digelar Kodim 0826/Pamekasan berlangsung di aula Makodim 0826/Pamekasan pada Rabu 14 Juni 2023 kemarin.
Binkom yang di gelar kodim 0826/ Pamekasan ini dalam rangka mencegah konflik sosal kepada segenap komponen masyarakat yang ada di wilayah khususnya di Kabupaten Pamekasan, dengan mengusung tema, Wawasan kebangsaan dan peran seluruh komponen masyarakat dalam mencegah konflik sosial.
Dikesempatan itu hadiri dari tim Pusintelad langsung oleh Kolonel Inf Totok Sutrisno, S. Sos, Danramil 0826/09 Pakong, tokoh agama, tokoh masyarakat,rekan-rekan media dan seluruh peserta Binkom, Kepala Bakesbangpol Kabupaten Pamekasan, Wakil FKUB Kabupaten Pamekasan, Kasdim 0826/Pamekasan.
Dalam sambutannya, Dandim 0826/Pamekasan Letkol Inf Ubaydillah menyampaikan, Kegiatan pembinaan komunikasi (Binkom) cegah konflik sosial, ini merupakan salah satu bentuk sarana untuk menjalin komunikasi dengan seluruh komponen masyarakat dalam rangka mencegah terjadinya konflik sosial di wilayah khususnya di Kebupaten Pamekasan.
“Dengan kegiatan ini kita akan saling memberikan informasi terkait situasi dan kondisi yang sedang berkembang di masyarakat, yang berindikasi dapat menimbulkan konflik sosial,” kata Letkol Inf Ubaydillah.
Adanya kegiatan, Letkol Inf Ubaydillah berharap penuh degan Binkom ini dapat meningkatkan kesadaran berinteraksi serta bertoleransi sekaligus meningkatkan pengetahuan hukum yang berlaku baik hukum nasional, hukum agama dan hukum dan hukum adat yang menjadi dasar dalam rangka mencegah terjadinya konflik sosial.
Ditempat yang sama, Kolonel Inf Totok Sutriono, S. Sos., mengatakan, Negara Indonesia ini memiliki potensi terjadinya konflik sosial yang sewaktu-waktu dapat timbul di masyarakat.
“Dalam upaya menghadapi berbagai macam problematika bangsa ini, diperlukan langkah-langkah yang baik, cerdas, benar dan bijaksana dari seluruh pihak. Karena konflik sosial ini bukan hanya tanggung jawab pemerintah semata, melainkan tanggung jawab seluruh pihak yang mempunyai tanggung jawab moral,” ujar Kolonel Inf Totok Sutriono di tengah-tengah sambutannya.
“Menurutnya, upaya untuk mencegah terjadinya konflik sosial merupakan langkah strategis yang perlu dilakukan agar konflik sosial tidak semakin meluas sehingga stabilitas keamanan yang kondusif tetap terjaga,” tuturnya.(deb)
