SURABAYA,SEPUTARINDONESIA.NET – Direktorat Kepolisi Perairan dan Udara (Dirpolairud) Polda Jawa Timur meningkatkan pengamanan di jalur perairan Selat Madura selama Pilkada. Pengawasan ketat difokuskan pada titik-titik rawan, terutama di wilayah kepulauan Madura.

Kombes Pol. Dr. Arman Asmara S., S.H, S.I.K, M.H, menjelaskan bahwa sebanyak 106 personel Dirpolairud Polda Jatim dikerahkan untuk mendukung pengamanan Pilkada. Tugas mereka meliputi pengawalan dan pengawasan distribusi kotak suara.
“Kami menerjunkan 160 personel untuk membackup pengamanan Pilkada di wilayah ini,” ujar Kombes Pol. Dr. Arman Asmara S., S.H, S.I.K, M.H.
Patroli laut intensif dilakukan di sepanjang garis pantai dan perairan kepulauan untuk memastikan distribusi kotak suara berjalan lancar dan aman. Selain itu, pengamanan juga difokuskan untuk mengantisipasi potensi gangguan akibat cuaca buruk atau gelombang tinggi.
“Patroli rutin dilakukan baik di garis pantai maupun di kepulauan untuk memantau distribusi kotak suara dan memastikan keamanan Pilkada. Kami juga mengantisipasi potensi gelombang tinggi agar pelaksanaan Pilkada dapat berjalan lancar,” tambahnya.
Dengan langkah-langkah pengamanan yang komprehensif ini, Ditpolairud Polda Jatim berharap Pilkada dapat berjalan aman, lancar, dan demokratis. Seluruh proses, dari distribusi logistik hingga penghitungan suara di wilayah perairan, akan diawasi ketat untuk mencegah potensi gangguan keamanan.