PAMEKASAN– Usai Pemberitaan, nenek Pusia (72) warga Dusun Sajum, Desa Plakpak, Kecamatan Pegantenan, Kabupaten Pamekasan, akhirnya mendapatkan bantuan. Adalah AKP H. Junaidi, Kapolsek Pegantenan yang memberikan bantuan berupa Paket sembako.
Kapolres Pamekasan, AKBP Rogib Triyanto melalui Kapolsek Pegantenan, AKP H Junaidi mengatakan, diberikannya bantuan sosial berupa paket sembako kepada Nenek Pusia ini untuk meringankan beban kebutuhan ekonominya.
“Selain memberikan bantuan paket sembako, Polsek Pegantenan juga membantu biaya pembelian material bangunan,” kata AKP Junaidi, Kamis (6/10/2022).
Junaidi menambahkan, nenek Pusia ini tinggal di sebuah Gubuk reyot tidak layak huni dengan ukuran kamar 2 x 2 meter.
Kamar sebanyak 2 lokal itu ditempati oleh nenek Pusia dan anaknya yang statusnya seorang janda.
Dikabarkan sebelumnya, Berungkali pendataan rumah ibu Pusia yang usianya 72 tahun di Dusun Sajum, Desa Plakpak Kecamatan Pegantenan Pamekasan Madura tak berwujud bentuk bantuan apapun.
Hal tersebut, di katakan oleh Fery Perdana Putra seorang Relawan saat berkunjung ke gubug Bu Pusia ia mengatakan, sudah puluhan tahun gubuk milik Bu Pusia ini hanya di minta data namun wujud dari pendataan itu tak mendapatkan bantuan.
“Ironisnya, Gubug yang menjadi sandaran tempat tinggal Bu Pusia wanita lansia ini sekarang posisi rumah sudah tidak layak,” kata Fery sembari melihatkan kondisi gubug itu, Kamis (06/10/2022).
Tak tega melihat seorang wanita lansia yang hanya di jadikan lahan pendataan RTLH, Fery bersama teman temannya melakukan mencari para donatur yang mau menyumbangkan untuk merehab gubuk reot itu.(hen)