SAMPANG– Kembali kasus pembunuhan yang menewaskan seorang perempuan di wilayah Kecamatan Banyuates, Kabupaten Sampang Madura menggegerkan warga setempat.
Korban pembunuhan itu seorang Guru Madrasah Tsanawiyah (MTS) di Desa Kembang Jeruk yang berinisial H.
Korban tewas di rumah kontrakannya di Dusun Duwe” Buter, Desa Trapang, Kecamatan Banyuates, Kabupaten Sampang dalam kondisi luka bacokan dan bersimbah darah.
Berdasarkan keterangan dari beberapa warga setempat, bahwa korban ditemukan tewas dalam
posisi telungkup dengan luka bacok di bagian kepala.
Kejadian itu benar dan telah terjadi pembunuhan terhadap seorang perempuan yang berprofesi Guru MTS salah satu Pondok Pesantren di Kembang Jeruk ,” katanya salah satu warga yang enggan namanya disebut.
Menurutnya, awalnya warga curiga, karena kaca di rumah korban mengalami pecah. Setelah beberapa warga masuk ke dalam rumah, ternyata Ibu H sudah tergeletak dengan kondisi tidak bernyawa.Pada tubuh korban mengalami luka bacok di sekitar leher.
Melihat kondisi ibu H, dengan sontak membuat warga menjadi panik lalu berteriak sehingga mengundang warga lain datang ke Tempat Kejadian Perkara (TKP)
Tak berselang waktu lama, kemudian pihak Polisi datang ke TKP, langsung memasang garis Polisi dan semua warga dilarang untuk masuk, ke rumah korban, Ujarnya.
Ditempat yang sama, Iptu Rizky Kapolsek Banyuates, kepada awak media membenarkan akan kejadian dugaan pembunuhan tersebut, dan korban mengalami luka bacok di bagian belakang kepala dan luka luka sayatan akibat benda tajam di punggung korban.
” Memang benar, telah terjadi pembunuhan yang menewaskan seorang perempuan berprofesi seorang Guru MTS dan saat ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut, untuk motifnya masih belum jelas,” ungkapnya. (*/mer)