JEMBER,
Berbagai upaya dilakukan pemerintah untuk mengaikan capaian vaksinasi primer dan dosis 2 saat ini masih relatif rendah. Salah satunya dengan mensyaratkan masyarakat penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) BBM yang telah digelontorkan oleh pemerintah pusat.
Seperti saat pelaksanaan vaksinasi yang digelar Badan Intelejen Negara Jawa Timur (Binda Jatim) bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Jember di Desa Sidomukti, Kecamatan Mayang.
Vaksinasi yang digelar di balai desa setempat pada hari Jumat (9/9/2022) diikuti oleh ratusan masyarakat penerima BLT maupun masyarakat lainnya.
Menurut Kepala Desa Sidomukti Sunardi Hadi Prayitno, pihaknya sengaja mewajibkan warga penerima BLT untuk mengikuti vaksin sebagai syarat penerimaan.
“Kami selain mewajibkan vaksinasi bagi warga yang akan mengurus dokumen seperti adminduk, juga saat ini untuk penerima BLT BBM maupun BLT Dana Desa,”kata Sunardi.
“Ya ini agar target capaian vaksinasi di Kabupaten Jember tercapai,” lanjutnya.
Sementara menurut dr. Lilik Lailiyah bersama tim medis tetap melakukan pelayanan vaksinasi setiap hari. Baik di 50 Puskesmas, rumah sakit pemerintah maupun swasta, klinik, bahkan di tempat perbelanjaan dan ibadah.
“Kami terus melaksanakan vaksinasi disetiap faskes yang ada juga tetap menggelar vaksinasi di pusat keramaian,”katanya.
Pemerintah sendiri telah mewajibkan warga yang akan melakukan perjalanan dengan moda transportasi umum seperti bus, kereta api, kapal laut dan pesawat harus menjalani vaksinasi lengkap plus boster.