PAMEKASAN– Dalam rangka deteksi dini terhadap peredaran Narkoba di lingkungan Lapas. Lapas Narkotika Kelas IIA Pamekasan Kanwil Kemenkumham Jatim gelar Tes Urine terhadap para Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).
Tes urine terhadap WBP, Senin (28/11/2022). dipilih secara acak dan dilakukan secara mendadak ini sebagai bentuk komitmen Lapas Narkotika Kelas IIA Pamekasan Kanwil Kemenkumham Jatim dalam pencegahan, pemberantasan, penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika (P4GN).
Sebanyak 30 Warga Binaan diambil sampel urine di dampingi Ka.KPLP Lapas Narkotika Kelas IIA Pamekasan Sidik Widiyanto dan Kasi Binadik, Rikie Noviandi Umbaran serta jajaran Staf KPLP dan Jajaran pengaman Lapas Narkotika Pamekasan.
Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Pamekasan Kanwil Kemenkumham Jatim, Yan Rusmanto melalui Kepala Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (KPLP) Lapas Narkotika Kelas IIA Pamekasan Sidik Widiyanto, mengatakan tes urine ini sebagai upaya P4GN (pencegahan dan pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran gelap narkoba) di dalam Lapas.
“Jadi, Kegiatan tersebut (tes urine) terhadap 30 Warga Binaan Pemasyarakatan yang dipilih secara acak setiap blok Hunian merupakan sebagai tindak lanjut perintah Kalapas Narkotika Kelas IIA Pamekasan untuk terus melakukan berbagai upaya pencegahan dan deteksi dini akan bahaya penyalahgunaan narkoba baik yang dilakukan oleh pegawai maupun WBP,” katanya.
Selain itu, kegiatan tes urine ini juga sebagai tindaklanjuti atas perintah Direktur Jenderal Pemasyarakatan tentang deteksi dini gangguan keamanan dan ketertiban, berantas narkoba, dan sinergitas dengan Aparat Penegak Hukum (APH) lain yang menjadi kunci Pemasyarakatan Maju.
“Alhamdulillah semua WBP yang diambil urinenya untuk dilakukan tes hari ini dinyatakan tidak menunjukkan tanda-tanda mengonsumsi narkoba atau negatif. Artinya, kami selalu berkomitmen penuh untuk memerangi peredaran barang haram ini di dalam Lapas,” tegasnya
Sidik sapaan akrab Ka.KPLP Lapas Narkotika Kelas II A Pamekasan mengucapkan terimakasih atas kinerja dan seluruh pegawai dalam melakukan berbagai upaya deteksi dini memerangi narkoba. (hen/iffah)