MALUKU,- Sekelompok pemuda Dusun Wailey, Desa Latu, Kecamatan Amalatu, Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB), Provinsi Maluku aniaya pria Tanah Goyang viral dimedia sosial.
Dalam video berdurasi 15 detik itu, puluhan pemuda tersebut mengeroyok korban dengan cara mendaratkan berbagi pukulan dan tendangan, terhadap salah satu pemuda Dusun Tanah Goyang, Desa Lokki, Kecamatan Huamual, Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB).
Peristiwa tersebut diketahui terjadi di Dusun Wailey, Desa Latu, Kecamatan Amalatu, Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB), pada Jumat (18/3/2022) kemarin.
Diketahui kekinian, korban penganiayaan itu bernama Hadi Ely (19).
Akibat kejadian tersebut, alhasil korban mengalami sakit di punggung bagian belakang akibat dipukul, ditendang serta dibanting di atas badan jalan.
Ketika dianiaya, korban saat itu mengenakan baju abu-abu dan celana hijau.
Selaku korban, Hadi Ely mengatakan, puluhan pemuda itu sebelum melaksanakan penganiayaan terhadap dirinya, sebelum itu mereka juga telah memukul beberapa temannya.
“Sebelum saya dipukul, sebelumnya mereka juga telah melakukan pemukulan terhadap teman saya, di rumah saudarah yang teman saya tinggal, dan beberapa teman saya yang melerai aksi tersebut, juga ikut dipukul,” ungkap Hadi saat dihubungi media ini, Minggu (20/3/2022).
Dia menjelaskan, tindakan penganiayaan itu diduga lantaran masalah asmara rekannya.
“Awalnya itu kita baru pulang dari hutan, tidak tau kalau ada teman saya bertemu dengan salah satu cewek Wailey, tiba-tiba keluarganya datang mencari saudara perempuan dan menanyakan teman saya bernama Reza (nama semarang), lalu di situlah awal terjadi pemukulan,” jelasnya.
“Berselang beberapa menit, saya pergi menemuan teman saya, namun setelah di tengan jalan, tiba-tiba saya dihadang oleh sekelompok pemuda, sekitar 20 orang lebih, dan langsung saya dipukul,” lanjutnya.
Masalah tersebut kini sudah dilaporkan ke Polsek Amalatu, dan sementara ditangani.
“Kita sudah lapor ke Polsek Amalatu, nanti hari Senin (21/3/2022) besok baru diproses,” terangnya. (*/Aam)