PAMEKASAN– Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas II A Pamekasan Kanwil Kemenkumham mendapatkan kepercayaan Direktorat Jendral Pemasyarakatan sebagai Pilot projects dalam hal pelayanan kesehatan.
Dalam pelayanan kesehatan Lapas Narkotika Kelas II A Pamekasan terus melakukan berbagai program sebagai upaya untuk memenuhi hak hak warga Binaan, khususnya dalam hal pelayanan kesehatan tidak terkecuali bagi Warga Binaan yang sudah memasuki Lanjut Usia (Lansia).
Sebanyak 8 Warga Binaan yang masuk kategori Lansia dengan waktu satu kali dalam seminggu WBP melakukan olahraga yang bertempat di halaman depan Klinik Pratama Lapas Narkotika Kelas IIA Pamekasan, Kanwil Kemenkumham Jatim. Dan kegiatan ini seluruhnya di fasilitasi oleh petugas Klinik Pratama Lapas. Jum’at (04/11/2022).
Dokter Klinik Pratama Lapas Narkotika Kelas IIA Pamekasan, Dr Nur Faidah Utami kepada awak media menjelaskan bahwa kegiatan senam kepada WBP lanjut usia merupakan salah satu kegiatan yang bertujuan untuk membina dan memberikan layanan kesehatan terkhusus bagi mereka yang sudah tergolong lanjut usia guna meningkatkan dan menjaga kebugaran mereka selama menjalani pidana di Lapas Narkotika Kelas IIA Pamekasan, Kanwil Kemenkumham Jatim.
“WBP Lanjut usia merupakan salah satu kelompok resiko tinggi dan rentan sehingga memerlukan perhatian dan perawatan serius dan berkesinambungan. Sehingga, dengan adanya kegiatan Senam lansia diharapkan dapat lebih sehat, bugar, serta produktif meskipun telah memasuki usia lanjut,” jelasnya.
Kalapas Narkotika Kelas IIA Pamekasan, Kanwil Kemenkumham Jatim, Yan Rusmanto mengapresiasi dan menyambut baik pelaksanaan Senam kesehatan bagi WBP Lansia.
“Dalam rangka pemenuhan salah satu hak bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yaitu kesehatan. Dan Lapas Narkotika Kelas IIA Pamekasan, Kanwil Kemenkumham Jatim terus melakukan terobosan-terobosan dibidang kesehatan salah satunya dengan senam dan Program “KesKamling” kepada WBP secara rutin. Dalam kegiatan ini dilaksanakan juga oleh Tenaga Kesehatan dan Kader Kesehatan yang telah dibentuk di Lapas Narkotika Kelas IIA Pamekasan,” tuturnya.
Tak hanya itu, Yan Rusmanto menambahkan bahwa program ini merupakan bentuk perhatian khusus kepada WBP Lansia.
” Jadi, program ini merupakan salah satu bentuk perhatian khusus kita sebagai insan pemasyarakatan untuk memberikan perhatian khusus kepada lansia diantara adalah pengecekan kesehatan dan pemberian makanan tambahan untuk para lansia seperti extra puding secara rutin dan lain sebagainya. Dengan adanya kegiatan ini diharapkan WBP lansia Lapas Narkotika Kelas IIA Pamekasan, bisa lebih sehat dan aktif meskipun menjalani hari-hari dibalik jeruji, ” pungkasnya. (mer)
